Saturday, November 2, 2024
surat cinta untuk 2024
the closure for better ending
Thursday, October 31, 2024
semakin dekat dengan ketiadaan
pada pinggir jurang yang hening, kegelapan total, kekeringan dan sengatan yang tak nyaman. seperti semua kilasan tentang hidup dipertontonkan. semua kebodohan, kegilaan, kemarahan.
kemudian hanya ada hening dan diam, kekosongan yang menatap jurang di tepian telaga. apakah yang benar benar kau inginkan itu telah melewatimu.
akhirnya hanya tersisa kau sendiri, bersama kekosongan dan ketiadaan. apakah semua yang dilakukan berarti? semua bising di telinga, wajah yang menghantui pikiran, rasa bersalah yang tak habis, kemarahan yang di ubun ubun itu, semuanya seperti tak nyata lagi, ketika kau berhadapan dengan kekosongan yang panjang itu.
sampai dimanakah hati kita terpuaskan pada semua ego dan keinginan yang belum dan hampir sampai di depan mata itu. apakah yang kau rasakan melihatnya menari dan mondar mandir sibuk mengacaukan isi kepalamu.
barangkali raga belum puas dan meminta kehadiran. tapi hatimu, disanakah hatimu berada? ataukah hanya kekosongan dan kehilangan demi kehilangan yang ingin kau isi, terpenuhi dengan ketiadaan dan keadaannya. semua yang ia punya, yang tak ia punya, rasanya melengkapi dahagamu. dan kau menginginkan setiap inci, tenggelam dalam keserakahanmu.
sudahkah datang waktunya untuk membunuh neraka yang kau ciptakan di kepalamu sendiri. kemudian melepaskan surga yang jauh di depan dan dalam angan angan.
selamat tinggal, oktober.
Wednesday, October 30, 2024
dekonstruksi dan hal hal yang ingin dipikirkan ulang
terkadang, pada zona dan situasi yang telah terlanjur nyaman. membutuhkan sebuah dekonstruksi - sebuah ide dari jacques derrida, yang menawarkan pemikiran bahwa kita tidak boleh mempertahankan makna yang lama dan ada- tapi harus terus menerus menemukan kebenaran baru- dan kesempatan untuk memaknai ulang sesuatu. pada teks, begitu pula pada hidup.
sebuah kebingungan, ataupun kesempatan, mungkin pada akhirnya akan mengantarkan kesempatan emas untuk merombak hal hal yang telah usang dan tak lagi relevan pada truth dan kesadaran kita- yang pada saat ini, tak lagi dipuaskan oleh kebenaran yang ada.
seperti juga kebuntuan- yang terselit dalam hari hari monoton dan biasa. membuat kita jalan bagai robot dan tenggelam dalam rutinitas, otomatisasi dan dikte dikte yang begitu patuh. kalau kita benar benar bertanya, mungkin kita tak membutuhkannya- atau kita terlanjur berpikir membutuhkannya. mempelajari lagi cara berpikir kritis dan mempertanyakan segala sesuatu.
mungkin kita bisa memulai lagi dari kekosongan dan membangun sesuatu, bukan membangun dari nol tapi dari pengalaman yang sudah sudah. mempelajari kesalahan agar tak muncul lagi hal hal yang mengganggu. mencoba mengeliminasi ketidaknyamanan dan gangguan hingga ke titik semuanya masih bisa dibiarkan. atau mematikan perasaan untuk merasakan gangguan yang datang.
hidup dan kemungkinan interprestasi yang tak terhingga- mengantar kita bebas memaknai hidup menjadi apa saja. karena kita lah yang akan menjalaninya dan merasa nyaman sampai ke ketidaknyamanannya, kemudian memilih- apa yang kita inginkan beserta konsekuensi dan deritanya.
kebenaran juga bukanlah sesuatu yang absolut, ada banyak jawaban yang masih memungkinkan untuk sebuah pertanyaan yang ditanyakan. maka terbukalah pada pilihan dan semua kemungkinan.
mungkin, akhirnya sebuah jawaban baru yang menerobos hal hal normatif dan yang menyenangkan, akan hadir di halaman tampilan depan.
Rabu, 30 Oktober 2024.
Tuesday, October 29, 2024
oktober, satu kali lagi
mungkin ada hal hal yang tak akan bisa diucapkan, meskipun ia adalah kejujuran yang paling menyakitkan. hal hal yang tak akan pernah selesai, seberapa lama pun waktu berlalu. perasaan yang tidak akan hilang, sekalipun dikecewakan berkali kali oleh ekspektasi.
bagaimana kita bisa lebih pintar dari hidup dan mengakalinya? karena kita akan terus berjalan bersisian dan semua hal yang tak menyenangkan itu tidak bisa dielakkan. sakit dan pahit adalah yang akan selalu datang, seperti pula dengan kesenangan.
kadang laju arus telah menuntun kita pada hari ini. dan pada akhirnya, tak ada lagi yang bisa dilakukan, semua harus diikhlaskan kembali pada muara. semua sumber penghidupan dan takdir yang tak bisa dielakkan.
aku selalu berencana menjadi yang paling berusaha- selelah dan sesabar mungkin untuk bertahan dan berjuang. meski kadang perasaan lelah itu datang dan hatiku hancur berantakan. sisa-sisa perasaan yang aku punya dan semua pertanyaan. kini waktu telah berlalu dan jawaban tidak kunjung datang.
mungkin kita harus beranjak dan melepaskan hal hal yang berat dan membebani itu. lalu mulai bernafas dan merayakan. semua yang kita punya, hal hal kecil yang bisa kita lakukan, acara menarik yang bisa kita saksikan. cerita instagram yang masih bisa disukai dan semua memori memori yang melekat di kepalaku tentang betapa hidup pernah begitu menyenangkan pada hal hal yang datang.
mungkin hidup sudah meninggalkanku dan yang aku bisa lakukan kini hanyalah merayakan yang pernah datang, menikmati pahit dengan tenang dan mencintai hal hal yang ada dan dalam genggaman. seberapa tawarpun itu. seberapa keinginan yang tak pernah puas itu datang dan meminta yang lebih.
belajar lagi hidup dengan penuh cukup. belajar lagi menikmati hal hal baru yang datang, dan mengisi waktu yang berlari cepat, pada aku yang berjalan lambat senang mengingat ingat.
masa lalu adalah jarak yang paling jauh karena kita tak akan pernah sampai di detik ia telah lewat, dan masa depan jarak yang dekat tapi ia pasti akan datang dan hanya jadi kekhawatiran. sekarang adalah saat kita hidup.
Oktober, 2024
Tuesday, September 24, 2024
Omni Loop (2024)
hiduplah untuk hal hal yang kecil
hiduplah untuk hal hal yang kecil. kucing pemarah menggemaskan yang menunggumu memberinya makan setiap hari. bangun tidur yang selalu berat tapi lagu lagu yang mengantarkanmu beberes yang menyenangkan hatimu. cahaya pagi yang menyilaukan, kopi yang entah bagaimana menyegarkan matamu. pesan dari teman yang menunggumu di kopishop terdekat, sekedar ingin lari dari pekerjaan atau menceritakan hal hal bodoh. bacaan yang menarik yang membuat hidupmu yang membosankan menjadi lebih menarik, drama korea yang membuatmu menangis tersedu sedu, padahal kau telah lupa kapan terakhir kau menangisi hidupmu itu.
hiduplah untuk hal hal yang kecil. pekerjaan yang menunggu. bos yang menuntut waktu dan perhatianmu, deadline yang datang setiap hari, tenggat laporan yang menunggumu tiap bulan, orang-orang yang menggantungkan pekerjaannya di pekerjaan yang kau lakukan, hal hal yang kau buat mudah untuk orang lain.
hiduplah untuk hal hal yang kecil. nasi goreng yang enak di kopishop kecil yang baru kau temukan beserta teman-temanmu. teman yang selalu mengabarkan dan tak sabar menceritakan harinya denganmu. teman yang mencarimu tiap ada kesempatan agar meramaikan meja.
hiduplah untuk hal hal kecil. senyuman yang tak bisa kutahan tiap kau mengirimiku pesan untuk bertemu denganmu satu kali lagi. hal hal yang mungkin tak akan pernah aku tau tentang semua yang ada di kepalamu, semua keputusanmu yang mungkin tidak akan pernah aku pahami. semua tanda tanya dan teka teki besar. atau entah aku yang sudah tau dan tak mau mengerti. selama masih ada kau di sekitar, semuanya terasa baik baik saja. pada ketidaktauan, pada ketidakpastian yang kau tawarkan dan harapan yang tidak pernah ingin kau berikan.
hidup untuk hal hal yang kecil. kebahagiaan kecil hari ini. pada besok yang belum diketahui dan jadi misteri. tapi hari ini, bertahan pada hal hal kecil dan menyenangkan itu. cukup. dan mungkin, besok kita sampai. dan semua harap dan keinginan itu, akhirnya tercapai.
137/366
untuk hari yang baru
Monday, September 16, 2024
yang tidak berharap, yang tidak kecewa
Wednesday, September 11, 2024
mimpi baru
Tuesday, September 10, 2024
yang tergenang, yang terkenang
pertemanan dan hal hal yang di luar dugaan
Sunday, September 8, 2024
hari yang baik, hari yang buruk
beberapa hari yang baik pernah begitu berkesan. sehingga kita jadi lapar, terus terusan menginginkannya terjadi kembali. beberapa hal jadi kita paksakan, memutar otak, agar hari hari itu kembali menghampiri kita. berpikir dari yang benar hingga curang, hanya untuk melepas rasa lapar, akan ingin mengulang kembali hari hari yang indah, hari hari yang gemilang.
kemudian meteor menabrak dan kesadaran pulih kembali. bangun dari mimpi mimpi yang terlalu manis, nyata, tapi tak akan lagi ada. ternyata hari hari baik itu datang sebagai berkah dan anugerah, bukan yang bisa kita tuntut. dan kita harus sehari demi sehari, belajar melepaskannya pergi.
bertemanlah dengan hari hari buruk yang biasa, sepi dan kesibukan yang kadang jadi begitu menjemukan dan tak menarik. bertahanlah dengan hari hari buruk. pada gilirannya, hari hari baik akan datang tanpa kita paksa, tanpa kita tuntut, tanpa kita duga.
ternyata percuma memaksakannya, percuma pula menahan, menarik dan mengurungnya untuk tetap tinggal. biarkan hari hari baik itu pergi, agar ia tetap jadi hari yang baik dan menyenangkan. sebagai fitrah, sebagai anugerah. kemudian bersabar dan bertahanlah. yakinlah kalau besok, ia akan datang lagi dengan bentuk bentuk yang lain. menyerahkannya pada kekuatan yang begitu besar, yang tak akan mungkin kita tolak.
kita hanya pengelana, sedang semua telah diatur semesta. mungkin bisa melakukan sebaik-baiknya, sewaras-warasnya. hasil akhir tak ada yang tahu akhirnya. tugas kita hanya menjalani hidup, di buruknya, di baiknya. di tengah-tengahnya ada doa yang akan selalu dipanjatkan, di sepertiga malam. berharap mampu bertahan, dan di sela pertahanan itu. semuanya dilancarkan, semuanya dikuatkan.
131/366
Saturday, September 7, 2024
mengisi kekosongan
selalu ada ruang untuk ketidakpuasan, ruang untuk berkembang. perasaan perasaan janggal yang menusuk perut. ingin jadi apa esok hari? mimpi mimpi apa lagi yang ingin dikejar? kesia-siaan apa lagi yang ingin dibuang dalam hidup? bagaimana lagi cara menemukan kebahagiaan pada hal hal kecil yang punya makna? bagaimana cara mengisi kekosongan kekosongan?
berdiskusi dengan beberapa teman mengenai gelombang kesepian dan kesedihan ini. ternyata memiliki segalanya juga tidak berarti tidak ada ruang kosong itu. punya rumah yang cukup ramai, pergaulan yang nampaknya tak pernah sepi, kesibukan kesibukan.
memang tiap orang punya kosong dan sepinya sendiri. tiap orang harus memetakan dan memahami dirinya sendiri untuk bisa beranjak dari ruangan gelap dan kosong itu. perasaan perasaan yang harus diisi. beberapa mungkin memilih untuk menjalaninya dengan mematikan rasa itu. dan melanjutkan hidup.
tampaknya beban terasa sedikit ringan jika sedang beruntung, menemukan orang yang bisa kita ajak berdiskusi tentang itu, orang yang telah mengenal diri kita dan memahami siapa diri kita, kira-kiranya. dan mendengarkan keluh kesah- dan jika beruntung, mengalami dan sedang berusaha mengatasi hal yang sama.
apalagi yang akan kita cari di hidup ini hari ini dan besok?
130/366
Friday, September 6, 2024
cinta dan kemungkinan kemungkinan
Thursday, September 5, 2024
hidup yang tenang, hidup yang menang
menikmati hidup, satu kali lagi. di satu kesempatan tambahan. mengulangi waktu dengan pemahaman tambahan tentang hal hal yang telah membenturkan kepala kita dengan begitu keras. kemudian kita melupakan semuanya, dan mulai dari awal lagi.
mulai menikmati duduk di taman kecil samping kamar itu sambil menerawang dan menikmati kekosongan, mulai menikmati kopi hitam tanpa gula, dan kopi kopi manis yang mulai membuat kepala nyeri. mulai berhenti berkomentar pada hal hal yang klise. mulai tak membutuhkan validasi pada argumen argumen kosong. mulai tak perduli pada omongan dan anggapan orang-orang yang tak berarti, sekedar lewat di hidup.
kemudian mulai mengapresiasi orang orang yang tertinggal. masih memilih untuk menetap dan menemani kita menjalani hari demi hari dengan sabar, dengan penuh upaya untuk memahami kita dan tak berusaha mengubah diri kita. orang-orang yang meluangkan waktunya dan mengapresiasi diri kita. orang-orang yang mau melihat siapa kita sebenarnya. mau mendengarkan cerita kita, mengerti keinginan keinginan sederhana, remeh temeh dan hal hal kecil.
orang orang yang melihat kita, apa yang kita lalui dan apa yang sedang kita jalani. dengan atau tidak kita katakan, mereka melihat sulitnya, senangnya, bingungnya, bodohnya, gamam dan bimbangnya. kemudian yang meluangkan waktu mendengarkan, memberikan kata kata yang terasa seperti pelukan.
beberapa takut jadi terlalu tua untuk banyak hal, tapi mungkin hidup baru dimulai, ketika kita benar benar mulai melihat, apa yang penting, apa yang punya arti, kita mulai sedikit paham tentang diri sendiri. mulai tak mendengarkan terlalu banyak dari luar, mulai mendengarkan diri sendiri, mulai melihat ke dalam, memperdalam pemahaman tentang diri sendiri. mulai menyaring apa apa yang mau kita tuju di hidup, apa apa saja yang menyenangkan dan ingin kita nikmati. kemudian memutus rantai apa saja yang memberatkan hidup, yang mengaburkan pandangan, yang membebani perasaan, yang membelenggu kita, membuat langkah terasa jadi lebih berat, membuat kesedihan berkali kali lipat.
mungkin kita memulai hidup, ketika keberanian itu akhirnya muncul dan memenangkan diri kita sendiri. bahwa tak akan ada yang benar benar perduli dan membuatmu bahagia, selain dirimu sendiri. bahwa semua orang hanya gema. dan kau selama ini hanya bercengkrama dengan dirimu sendiri.
yang lain hanya perpanjangan tangan, tentang bagaimana kau mencintai dirimu. orang-orang yang kau genggam saat ini, adalah dirimu, adalah bagaimana kau melihat dirimu dan mencintai dirimu.
hidup yang tenang, ternyata adalah hidup yang kau menangkan. dengan gagah berani, dengan mencintai dirimu sendiri, dan dunia akhirnya berputar, memutari porosmu.
128/366
Monday, August 26, 2024
idealisme
Saturday, August 24, 2024
be[kerja]
riuh berita politik dan huru hara dunia luar sedang gonjang ganjing di negeri ini. aku, yang saat ini sedang kembali mengikuti pendidikan dan tinggal di asrama dan berusaha menyerap teori teori tentang bagaimana cara bekerja yang lebih baik lagi. rasanya menjadi mentah melihat dunia luar yang gragas dan brutal. kemana saja ide kritis nan heroik yang rasanya jadi naluri tiap orang-orang kelas pekerja. keinginan dan hasrat untuk menjadi berdampak, menyelesaikan masalah yang tak selesai sepanjang tahun. gelora untuk jadi penolong, menjadi perpanjangan tangan ketika diri sendiri mustahil menolong begitu banyak orang. memulihkan luka yang digores sedikit demi sedikit. berharap semua bergerak serentak, di jalurnya masing-masing.
selalu ada ruang untuk mengkritisi dengan keras, selama tak menjadikannya berbalik arah dan menghantam celakanya sendiri. selalu ada ruang pula untuk pergantian pemain dan mengupayakan sedikit lebih baik lagi. niat yang tulus untuk menjadi solusi dari masalah masalah, yang bisa diselesaikan dari tangan sendiri.
pada kekuatan yang besar, muncul pula tanggung jawab yang besar itu. maka mulailah bertanggung jawab dengan hal hal kecil, memperhatikan dan mempertimbangkan hal hal kecil yang mungkin suatu saat, akan jadi akar hal hal yang besar. konon katanya, bagaimana kau melakukan hal hal kecil, adalah cermin, bagaimana kau akhirnya akan melakukan hal hal yang besar.
126/366
Tuesday, August 20, 2024
untungnya, hidup terus berjalan
Sunday, August 18, 2024
hidup dan hari hari yang terus berjalan
kesenangan tak akan bertahan terlalu lama, hal hal yang spesial, tak akan jadi spesial, jika tak datang lagi hari-hari biasa, atau yang buruk yang membuatmu berharap besok tak ada lagi. harus bertahan di hari hari yang berat, menjalani lagi hari hari yang berat, seperti kemarin. hal hal yang rasanya tak lagi sanggup aku tanggung.
tapi, hidup harus terus berjalan, kenyataan yang datang dengan pahit- atau yang menyenangkan sedikit yang melipur lara. kembali menggali gali lagi bagaimana cara mendapatkan kebahagiaan kecil yang cukup-untuk amunisi bertahan. menemukan kesenangan pada bacaan bacaan menarik. opini opini yang bagus di koran, artikel yang menarik, atau terlibat pada grup chat yang selalu berkelakar.
harus terus memulai dari awal lagi. dari puing puing yang sudah runtuh berkali kali, sampai tak ada bentuknya. setidaknya bangunan itu masih berdiri, pada badai dan gempa. melindungi hati yang kecil mungil dan cengeng itu.
mungkin tidak harus jadi keras kepala menjalani hidup, mendapatkan semua yang diinginkan, mungkin harus terus ikhlas, setelah upaya upaya yang kau tau bisa kau lakukan. setidaknya sudah berusaha, mengupayakan yang terbaik dari diri kita di hari ini. dan bersyukur pada pahit pahit yang kali ini terasa. semua hal adalah pelajaran demi pelajaran. baru lulus ketika nafas sudah berhenti. sementara itu hidup akan terus berjalan, dan menerpamu, hari demi hari. setidaknya, telah melakukan apapun untuk bertahan, hari ini. semoga besok bisa akhirnya maju, dan melangkah sedikit.
124/366