Kepada kaki yang telah terlalu jauh melangkah, kemudian lelah
Kepada hati yang telah terlalu sering patah, kemudian menyerah
Kubisikkan padamu suatu kata rahasia
Aku pun tak tahu apa apa
Bagaimana caranya menghiburmu ketika penghiburan diingini hatiku sendiri
Bagaimana caranya memadamkan api ketika yang terbakar adalah aku, hanya aku sendiri
Kepada sepi, kepada sendiri
hadirlah jangan lebih lama lagi.
kuingin duduk berdua denganmu,
menghabiskan senja yang memerah
merekah, kemudian layu
bersinar, kemudian kelabu
terbakar, kemudian jadi abu
jangan pergi satu kali lagi
jangan lari untuk yang terakhir kali lagi
aku akan menikmati waktu menunggumu berlari
disini, sendiri, berteman sepi
Desember 2014
No comments:
Post a Comment