Monday, June 9, 2025

telepon

suaramu menggema sampai jauh
meresap ke relung relung
kebodohan yang terulang dua kali
mungkin suka, mungkin ingin 

hening dan jeda sebentar
memberikan kesempatan
pada semua keraguan
pesan yang dibalas dingin
lebih gemar bertelepon, katamu

terlalu cepat berpikir
untuk aku yang memikirkan semuanya
merangkaikan kata kata
mengetikkan yang sebenar benarnya
kau baca sambil lalu,
telepon saja

tapi berbicara denganmu
hati tak karu karuan
semua kata yang terucap
telah aku sesalkan

apakah kau benar benar mendengarkan
sedang aku, terlalu cepat melupakan

6/6

No comments:

Post a Comment