tak usah kau tanyakan lagi
kemana angin bertiup
sudah pasti, yang terbaik
jangan kau perkarakan lagi
takdir yang janggal dan tak nyaman
ia pintu untuk hal hal baik
tak perlu mengeluhkan pagi yang sibuk
ia tak lengang karena disana mengalir rejeki
dan pelipur laramu yang mati
jangan kau tanam lagi benci
karna yang lain lupa dan tak begitu perduli
hanya senang melihat jatuh dan bodohmu
tidak ada artinya semua usahamu yang kau paksa
mungkin hidup telah digariskan dengan pas
racikan yang telah tepat
tak perlu dipertanyakan
dan menuding semua orang
untuk nasibmu yang malang
cukuplah mengupayakan
diri sendiri dan hari ini
takdir terserah,
kadang tak sesuai pesanan
semua pelipur lara dan bahagia
kau yang cipta di alam pikiran
25.10.23
No comments:
Post a Comment