seisi kota telah mengetahui
semua ceritamu
senyummu terlalu manis
untuk ceritamu yang getir
siapa yang tak akan jatuh hati
pada cerita pemberani
dan hati yang hangat
menyambut setiap yang datang
pesan yang dibalas dan dibaca
mungkin tiga hari sekali
serta kepala yang selalu sibuk
mungkin tak ada lagi ruang
seisi kota mengenal adamu
mengetahui pula ceritamu
cerita yang bergulir
kau jadi peran utama
wanita itu menatapmu begitu ingin
mungkin pula juga aku
bagaimana aku bisa menebak kepalamu
sedang waktumu sulit kucuri
pada teman teman yang menyita waktumu
pula keramaian yang kau cari
juga banyak hal
yang menyita waktumu dengan serius
bagaimana aku bisa permisi
siapa tau bisa mencuri sedikit
hati dan perhatian itu
sedang aku hanya pengamat
yang membosankan
kehabisan kata kata yang pintar
untuk merayumu
karena kata kata itu telah memuai
dan terbakar habis
di hati dan inginku
mentalku telah ciut dari lama
dan senang mengagumimu
dari jauh sedikit
mungkin takut sedikit
yah, siapa tahu benang waktu
bersinggungan
dan pada akhirnya
matamu bisa melihat
semua bara di inginku
8/10/23
No comments:
Post a Comment