Sebentar lagi tahun baru, 2024. Dari tahun lalu, aku udah mulai nulis semacam manifesto, yang isinya visi, misi, goals, tujuan-tujuan. Sebenernya udah punya vision board dari sekitar 2009-2019 soalnya entah kenapa dari SMA, aku tuh suka banget baca buku buku (di perpustakaan atau gramed) yang temanya self development atau pengembangan diri gitu. Jadi udah kenal lah, dengan konsep-konsep vision board. Tapi mungkin, baru tahun 2023 ini lebih agak serius, dari yang beneran punya google sheet tiap bulan yang ngetracking semua pengeluaran dan pemasukan aku, susun wishlist dan punya list apa apa aja yang pengen aku beli. Gak dipungkiri, ilmu-ilmu perencanaan yang aku pelajari di kampus, serta ngerjain dokumen perencanaan pemerintahan, juga ikut andil dalam menginspirasiku buat merencanakan dan beneran serius bikin strategic planning buat diri sendiri. Karena kan, emang harus dimulai dari diri sendiri dulu.
Terus, aku juga buat buku manifesto sendiri - thanks buat canva app yang keren dan praktis banget yang memudahkan buat bikin 'buku' yang isinya tentang apa apa saja visi misi goals apa aja yang kira kira ingin aku dapetin di tahun ini. Yang bikin seneng di penghujung tahun, ada beberapa main wishlist yang udah bisa aku centang. Alhamdulillah.
Kadang sebenernya juga takut gak enjoy jalani hidup dan takut stres sama target target yang gak kesampaian. Jujur selalu ada rasa takut, apakah semua harapan itu akhirnya bisa sampai, atau enggak. Tapi seenggaknya dengan goals yang dibikin sebanyak-banyaknya itu, setidaknya ada hal hal kecil yang dulunya gak ngeh karena berjalan aja, sekarang lebih memorable dan disyukuri karena udah sampe kesana. Seperti hukum alam- beberapa hal kadang emang berjalan secara natural jika kita sudah 'disitu'. Tentu, targetnya sekarang jadi lebih conscious dan mindful dengan apa yang sedang dijalani sekarang. Punya mimpi mimpi besar juga mengingatkan bahwa gak semuanya harus terjadi sekarang, jadi back-up plan dan pencapaian-pencapaian kesana juga sudah dilakukan. Manifesto rasanya jadi salah satu upaya, untuk memperjelas apa yang ada di pikiran, yang sebenarnya sudah ada di kepala, hanya saja kadang kabur dan tidak jelas. Kita juga bisa jadi mengevaluasi hal hal apa yang sudah kita tidak inginkan lagi- atau pilihan hal hal baru apa yang kita inginkan dalam hidup, dan menyusun cara bagaimana sampai ke sana. Juga merefleksikan hal hal yang telah dilakukan, apakah yang dilakukan sekarang mendekatkan pada tujuan, atau kita hanya sekedar bersenang-senang tanpa tau, mungkin hal itulah yang benar benar ingin kita lakukan.
Setiap orang punya jalan hidup, kesukaan, arah yang ingin dikejar yang berbeda-beda. Jadi, lakukanlah apa apa yang kau mau, perjelaslah, lakukanlah lebih banyak, lakukanlah hal yang menurutmu menyenangkan dari apa apa yang pernah terjadi padamu. Berlatihlah, tenggelamlah dalam mimpimu dan yang paling penting, berbahagialah dalam menikmati setiap prosesnya. And at least, give you more reason to be excited to living live to the fullest.
love,
in the end of 2023
No comments:
Post a Comment