Beberapa hal dan kenangan yang lewat, terkadang tiba tiba mengingatkan kita pada seseorang yang kita pikirkan. Perasaan itu adalah hal yang ajaib, yang begitu misteri, yang tidak bisa dikontrol sesuai apa yang otak kita simpulkan. Sebuah perasaan yang aneh.
Masa lalu terkadang begitu buram, terkadang juga begitu jelas. Apakah masa lalu itu benar benar ada? Apakah ingatan yang tersimpan di otak kita adalah benar benar hal yang terjadi? Apakah semua kenangan yang kita lalui itu benar seperti itu ataukah ada plot twist yang sebenarnya kita tidak tahu saja?
Entahlah. Hanya kembali ke kota ini, perasaan ganjil itu timbul, tentang bagaimana seorang manusia bisa memiliki beribu ribu kemungkinan. Bahwa satu sekrup kecil, pilihan pilihan kecil kita, bisa menuntun kita kepada nasib yang berbeda. Tentang hal hal yang tidak kita sadari, bisa mempengaruhi hal hal besar. Tentang bagaimana ketidaksengajaan, bisa menjungkirbalikkan nasib seseorang.
Masih tentang teori bagamana kepak sayap kupu kupu di hutan pedalaman yang mampu memicu badai di sudut dunia lainnya. Satu kepak sayap kupu kupu yang memberi arti diantara ribuan kupu kupu di tempat tempat lain. Bagaimana kita bisa menjadi satu diantara beribu pilihan dan kemungkinan. Bagaimana jika seorang manusia sebenarnya tidak pernah mempunyai pilihan, dan kehendak kehendak bebas itu tidak pernah ada?
Bagaimana jika, dalam kehidupan aku telah menghabiskan semua kemungkinan kemungkinan yang tersisa?
Pontianak, 16 Juni 2018
No comments:
Post a Comment