mimpi seperti perasaan perasaan
yang tak selesai di musim panas yang lalu,
dan datang sebagai suatu penyesalan
yang menggema gema.
semua yang terkatakan
dan tidak terkatakan.
hal hal yang ada di depan mata,
yang berani dihadapi, digerogoti pelan pelan.
sebuah kesadaran
yang akhirnya diragukan.
karena matahari bersinar,
dan rutinitas menenggelamkan,
kehangatan yang menyinari,
membuat lupa.
mungkin ada yang hilang,
yang telah dilupakan.
dan ia memanggil manggil ingin diperhatikan
apakah kau masih ingin mengingat
musim panas yang telah jauh berlalu
saat dunia terasa dimensi berbeda
yang dunia itu telah terkubur dan punah
takkan lagi kembali
jarak yang terjauh di kenangan
yang hanya bisa dilalui
dipanggil melalui mimpi yang janggal
tentang hal hal kecil yang kuingat
ulir rambutmu,
bualanmu tentang perasaan
yang tak akan pernah selesai
dan masa depan,
yang tak akan lagi kita temukan
89/366
No comments:
Post a Comment