Saturday, November 2, 2024

the closure for better ending

beberapa hal datang dengan mengejutkan, berpindah dari hal hal yang baik. beberapa sudah diduga, tapi hidup kadang punya element of suprise. bahkan ketika kita merasa sudah belajar dari yang telah lewat. selalu ada lagi yang terlewat. hal hal yang tidak terduga itu tetap datang dan membuat kita merasa gagal. 

tapi hidup juga selalu punya cara untuk memberitahu kita buat jadi orang yang lebih besar lagi. bahwa semua hal yang gagal adalah hal hal yang tak lagi bisa dielakkan. kita hanya harus menjalani hidup, lagi.

penutupan yang aku inginkan akhirnya datang. hal hal yang aku terka, ternyata juga memberikan ketenangan sekaligus kegelisahan lagi. memang manusia tidak akan pernah ada kata puas, tak akan pula ada kata selesai dan cukup. hanya diri sendiri lah, yang harusnya bisa mempertahankan diri sendiri itu.

belajar menutup pintu jendela yang melukaimu, meskipun pemandangannya begitu indah.

perasaan yang datang tak pernah direncanakan dengan baik, manusia hanya melakukan hal hal yang saat itu dianggap hal yang paling baik dan masuk akal. tapi ketika semuanya berbalik, tidak ada lagi yang bisa dilakukan. semuanya aku kembalikan, ke semesta. ke hidup itu sendiri. bahwa aku hanya penumpang dan penunggang. semuanya aku serahkan kembali pada pemilik hidup.

menjadi sedih dan berlarut larut juga membuang waktu, seperti hanya menyesali hal hal yang telah terjadi. hidup untuk masa depan dan kesempatan yang belum lewat. memperbaiki diri karena mungkin itulah satu satunya yang bisa dan mampu kita lakukan. 

dikecewakan dan ditempa gagal, tapi akhirnya memilih untuk berdamai pada hal hal yang tak lagi ada dalam genggaman. berteman dengan kesabaran, terinspirasi dan memelihara harapan. pada akhirnya, perjalanannya tentang bagaimana bisa menurunkan ego lagi, merendahkan hati, dan ikhlas untuk menerima hal hal yang akhirnya sudah menjadi takdir kita sekarang. berdamai dan berusaha lebih baik lagi, di depan.

Sabtu, 2 November 2024

No comments:

Post a Comment