Sunday, January 28, 2018

Matrikulasi, dan hari hari pertama di Bandung


Magister STIA LAN RI ank. XVIII Bandung

Hari Jumat dan Sabtu, tanggal 26 dan 27 Januari 2018 ini, akhirnya saya menjalani matrikulasi perkuliahan.  Setelah dari Rabu Malam, sampai di Bandung, menginap di Vio Hotel Surapati, kemudian besoknya keliling melihat beberapa kost, akhirnya saya menemukan satu tempat yang cocok.  Dengan biaya 850k/perbulan, dan internet 100k/bulan tapi kalau buat satu tahun jadi didiskon deh 10.200k.  Akhirnya saya akan memulai hari hari disini, belajar tentunya. 

Matrikulasi awal adalah kuliah umum yang terdiri dari pengenalan kampus, kurikulum, dan beberapa topik yang menarik seperti 'Kepemimpinan; sebuah tantangan dan peluang bagi masa depan indonesia yang lebih baik, Kebijakan berbasis bukti untuk pembangunan bangsa dan negara yang unggul, Memahami pendekatan sistem dalam administrasi, Inovasi dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Sektor Publik, Isu-Isu Aktual Pengembangan Aparatur Sipil Negara dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Manajemen Sektor Publik.  Pemberian materi dari Jumat-Sabtu jam 08.00 sampai 17.45 menurut saya sangat menarik, favorit saya adalah tentang materi Inovasi dimana penyampaian dari narasumber, memberikan inspirasi untuk terus melakukan inovasi dan melakukan pendekatan-pendekatan untuk memecahkan masalah umum di pemerintahan yang biasanya dipecahkan dengan metode yang sama.

Untuk teman teman seangkatan, ternyata adalah asn yang mendapatkan ijin belajar, mayoritas dari Pemkot Bandung, Pemprov Jabar, maupun daerah sekitar seperti Purwakarta dan Cianjur. Adapun STIA LAN RI Bandung ini sendiri, termasuk Lembaga Pemerintah Non Kemetrian yang di bawah koordinasi dari LAN RI dimana di bawah koordinator Menteri Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Beberapa hari ini masih berkutat dengan hal hal sehari-hari, barang-barang di kost, menghapal jalan, karena tentunya harus bisa me-manage uang untuk tujuan utama : belajar dan lulus tepat waktu, dan tujuan sekunder : bisa explore tempat-tempat menarik di daerah Bandung dan sekitarnya. So excited! 

Saturday, January 20, 2018

Jalan Keluar


aku merindumu dengan membabi buta,
tapi tidak, aku tidak lagi bisa berkata kata
karna berhenti telah engkau labuhkan
jangkarmu telah kau jauhkan

maka aku tuliskan
semoga suatu saat kau baca
dan semuanya belum terlambat
serta tidak ada lagi yang terlewat

dan cinta yang sekarang dalam genggamku
akan belum padam juga.

tapi sudahlah, malam sudah terlalu panjang
terlalu jauh dan terlalu berlalu
untuk engkau lewatkan

maka pelan pelan
akan aku padamkan saja kata kata ini
dan mengakhiri perjumpaan

semoga di kesempatan yang lain
bentuk kehidupan kehidupan yang lain

kita bisa bertemu sebagai seseorang yang baru
dan mungkin saja, mencinta kembali
sama seperti dahulu

19/01/2018

Saturday, January 13, 2018

Packing, prepared and things

Gonna pack my bags and start uni about two weeks.  Makes me think about super essentials things i wanna bring.  Not gonna come back in about few months or a year, gonna losing some of my income, and have a double spending (living alone at a big city), new challenge for me, i never going out of town alone with my self for school.  Last time i just in a dorm but my parents are still available.  Its thrilling, exciting, and really out of my comfort zones.  
At this age when most of my friends having a baby, im gonna go out there and find my self.  Doing anything i can do, to make my self busy, to pursue another dream, to doing more while i waiting.  Waiting for what? i dont know too.  Is it a marriage or baby or just being super rich or maybe change the world.
All of that things makes me wonder about what i have until now, amazing family, friends, community that i take for granted.  All the luxury and comfort because i surrounded by people that matter to me but i still feel ungrateful sometimes. 
I wish this trip for about two years gonna makes me can live my life fully, and happy, and just able to reach another step of my life.

13.01.18

Friday, January 12, 2018

Sisa Waktu

      *pinterest/sunflower

kita hanya dipinjamkan
sisa sisa waktu
diantara daun yang mulai menguning
dan pohon yang menua
dekat pada tiada

kita hanya dibuat merasa
sisa sisa debar
sebelum mati rasa
pada jalan jalan hampa

kita hanya berjalan sebentar
di sisa sisa makna
menemukan tempat bercerita
tentang jalan yang sudah berlalu

kita hanya sisa sisa waktu
yang sebentar lagi akan habis masanya

pergi, tiada dan akan jadi lupa

12.01.18

Thursday, January 11, 2018

Selamat pagi

Hari ini ada yang berbeda
hatiku yang tidak lagi sama
dan dirimu, yang tidak lagi mengisi
ruang ruang di kepala

hari ini ada yang berbeda
hatiku yang tidak lagi mendamba
dan dirimu, yang sudah aku rela
semua hal yang pernah kita lalui bersama

hari ini ada yang berbeda
niatku untuk tidak lagi
jatuh tenggelam di pelukmu
mungkin akhirnya akan berbeda

tapi hari ini, ada yang berbeda
entah mungkin hanya mimpiku saja

11/01/18

Wednesday, January 10, 2018

sendiri

mungkin aku sedang ingin sendiri
menyepi karna rasanya sedang terlalu banyak hal hal
yang tidak lagi mampu dicerna hati

mungkin aku sedang ingin sendiri
karna menyerah itu manis
dan pasrah mungkin akan melegakan

mungkin aku sedang ingin sendiri
karna hal hal yang tidak aku ketahui
dan hal hal yang tidak terjadi

mungkin aku sedang ingin sendiri
dan butuh waktu lebih lama lagi
untuk menata dan memperbaiki patahnya hati

10/01/18
pict source : pinterest and edited

Monday, January 8, 2018

Jeda di Sela Punggungmu

kupanggil kau rumah
seperti ingin mendekap punggungmu
setelah lelah dan gelisah
yang sudah terlalu panjang

dalam perjalanan malam yang panjang
rasanya ingin pasrah
melepaskan angan
dan menunggumu pulang ke rumah

membiarkan takdir membawa
kemana lagi perjalanan ini berhenti
kepada kesempatan kesempatan
yang memekarkan hati, kemudian mematahkan

ingin kukabarkan aku telah berhenti berjuang
membiarkan hatinya patah dan menyerah
ikhlas melepas dan menunggu
kemana lagi perjalanan

akan menghentikan hati

semoga, kali nanti

tidak akan ada hati yang akan patah lagi.

07.01.2018

Sunday, January 7, 2018

Mata Angin

Melihat ke langit dan berandai
jalan dapat ditunjukkan

Melihat ke langit dan berandai
semua sudah tertulis di bintang bintang

Melihat ke langit dan berandai
semua sudah siap dan menunggu

Melihat ke langit dan berandai
pilihan tidak akan pernah salah

Melihat ke langit dan berandai
pelaut ulung tidak akan tersesat

Melihat ke langit dan berandai
rezeki dan cinta tidak akan tertukar

Melihat ke langit, dan berandai andai...
andai saja itu kamu,
jawaban dari semua pertanyaan pertanyaan

06/01/2018

#amateursketch #galaxytabsamsung #sharing #shouldstartsomewhere :)

Friday, January 5, 2018

cinta dan dermaga yang terlewat


cinta dan dermaga yang terlewat

hatiku adalah dermaga
yang terus kau lewati

cintaku tidak nyata
seperti perjalananmu
yang panjang dan terus saja

hatiku adalah pengelana yang menunggu
kau yang terlalu lama dan tidak juga berhenti

hatiku adalah pemimpi yang menyukai
desau angin dan debur ombak yang akhirnya tenggelam dalam gelap

sedang kau terlalu cepat bersauh dan meninggalkan
aku yang sedang khayal menikmati persinggahanmu

cintamu cukup sebentar,
indah, tapi tidak terlupakan
dan dermaga ini, pada malam malam sepi
ketika pagi telah ditinggal matahari

kadang memimpikan kau kembali lewat untuk menetap.

05/01/2018

Thursday, January 4, 2018

Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali


Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali

Seperti teguk senyum dan hari hari yang berlalu
Seperti dekap dan dering tiada henti
Seperti berbicara yang tidak kunjung selesai
Seperti menjaga dalam malam dan berdoa untuk hal hal yang tidak terjadi

Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali

Seperti kehadiranmu di setiap hari
Seperti pertengkaran dan rindu yang lantang
Seperti tawa dan sabar menghadapi hal hal yang kau lakukan
Seperti menghabiskan malam berdua, menulis buku tentang isi hati kita

Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali

Seperti mendengar suaramu di genggamku
Seperti mendengar cemburumu di tak peduliku
Seperti melihatmu datang dan merinduku
Seperti usapmu di kepalaku 

Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali 

Seperti marahmu akan hal hal yang aku abai
Seperti keluhmu akan hal hal yang aku ingin
Seperti lelahmu pada cemburuku
Seperti tangismu pada hal hal yang kau benci dariku

Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali

Seperti marah, duka, tangis, tawa
Seperti masih saja tetap bersama
Meski hati sudah terluka
Tapi tanganmu, masih saja ingin kugenggam
Dan hatimu, masih saja ingin aku cinta

Terkadang aku menyeduh kopi dan menginginkan hal hal kembali
Tapi beberapa hal, memang tidak ditakdirkan untuk kembali sama lagi

04/01/2018

Seperti yang sudah


Seperti Yang Sudah

Harap dan keinginan
adalah benang yang tak pernah terurai
kasih yang sudah lebur

tidak akan kembali

tapak adalah jejak
tapi waktu tidak akan berjalan mundur

rindu adalah penyesalan penyesalan panjang
sebagai tarikan yang panjang
dan konsekuensi

karena pernah begitu berbahagia

ijinkan aku berhenti mencoba
dan menyimpannya di hati saja

karena yang aku ingin, adalah tiada lagi
beban yang telah menyesakkan hati
menginginkanmu,
kembali seperti dahulu lagi

maka biarkan aku melepaskan harap harap itu
dan menjalani kehidupan lagi

jauh seperti dahulu
kembali seperti sebelum hadirnya dirimu

04/01/2018

Tuesday, January 2, 2018

Mari bermimpi tentang hal hal baru


Setelah setahun sekian, mimpi mimpi yang tidak tercapai.  Tahun yang baru adalah perayaan simbolis yang paling tepat, untuk kembali mengevaluasi dan merenungkan hal hal apa yang ingin kita tinggalkan dan lupakan di tahun sebelumnya.  Kita juga tentu menginginkan sesuatu yang lebih baik, yang lebih efektif, yang lebih membahagiakan.

Saatnya untuk belajar kembali dan mempercayakan kepada niat dan usaha serta menyerahkan hasil akhir yang tidak akan pernah bisa kita kontrol ke tangan yang lebih tahu.  Ke hal yang lebih besar dari kita.  Bertugas melakukan yang terbaik dan melakukan hal hal yang kita sukai dengan penuh passion.

Selamat memulai dan memimpikan hal hal baru di 2018. 
God bless! 

Monday, January 1, 2018

Hello and Goodbye (ending 2017 at Lemukutan Island)

Few months lately are hard for me.  I dont know, so many things are not makes me comfortable, sad and down.  But from that too, i know i learn so much.  To knocking more door than i should, to doing the bizzare things than i usually do.  In that drowned feeling, i learn to let go of things i cant control, and start to forgive my self to not be okay, to not get what i really want, and just enjoying life without any demand.  Make it flow and do anything i can do at this very moment, at this present and think that what i have is now.  And i cant do anything about the past, no idea for the future.  So this present is the only thing i have and what i should appreciate more.

So many things happen at 2017.  Good and bad things all of them make me a person i become.  For some highlights, maybe its the time i get the new job's position, be able to pass master's scholaship and gonna moving to Bandung for two years, getting involved at social's community and involved as a secretary on it (that be on my list for a moment because thats not so me), having some friends and push my self to connected with more people, have some great time alone (watching movies, eats and shopping).

Gonna make more list for 2018, because i just love it.  Even i cant checklist it some, i would love to evaluate all the things and remember there is a dream i will always love to keep.

Wish all of you have a great 2018 and fill it with more love, joy, peace and adventure. <3




Thankyou 2017
Now im ready for 2018